Membuat Spoiler Unik

Apakah anda ingin membuat spoiler di dalam postingan anda??? Biar terlihat rapi dan tidak memakan space yang banyak.....
Pada : new post >>> Edit HTML

Dan Masukan Kode Di bawah Ini:

<div>
<div class="smallfont" style="margin-bottom: 2px;">
<b>JUDUL SPOILER ANDA :</b><input onclick="if (this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display != '') { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = ''; this.innerText = ''; this.value = 'Close'; } else { this.parentNode.parentNode.getElementsByTagName('div')[1].getElementsByTagName('div')[0].style.display = 'none'; this.innerText = ''; this.value = 'Show'; }" style="font-size: 11px; margin: 0px; padding: 0px; width: 55px;" type="button" value="Show" /> </div>
<div class="alt2" style="border: 1px inset; margin: 0px; padding: 6px;">
<div style="display: none;">
Coba coba cobaaa
</div>
</div>
</div>

Hasil :
JUDUL SPOILER ANDA :
Coba coba cobaaa
MORE >>>

Kota Pro Bisnis Indonesia 2011

“Ke Jakarta Aku kan kembali….”, itulah salah satu penggalan lagu lama milik Koes Plus yang mendendangkan cerita bahwa “meraup” uang itu barometernya adalah Kota Jakarta, tinggal boleh dimana saja, tapi mencari uang (berbisnis) Jakarta adalah barometernya. Lagu tadi juga menyiratkan seakan orang “daerah” dianggap kesaktian bisnisnya kurang afdol (kurang lengkap) kalau belum sukses merambah atau kalau yang berbisnis, mempunyai kantor di Jakarta. Tapi sekarang apakah sentra bisnis di tanah air tetap bertumpu selalu di Jakarta ?

Beberapa pebisnis yang pernah saya ajak “mengobrol-mengobrol” juga mengakui tingginya uang yang beredar di kota metropolitan barangkali masih menyebabkan Jakarta masih primadona utama bisnis di tanah air. Akan tetapi, Jakarta dengan segala kelebihannya ternyata sarat dengan beban yang infrastrukturnya tidak seimbang dengan percepatan permintaan. Misalnya, kemacetan saja sudah menyebabkan beberepa meeting penting saja tersendat, kiriman barang tersandera, polusi juga menggila sehingga ongkos kesehatan semakin tidak murah, menyebabkan “keseksian” Jakarta dari prespektif bisnis sedikit menurun. Sementara kota-kota lain di Republik ini, mulai menggeliat dengan segala peluang bisnisnya kian seksi, yang menarik untuk digarap. Mulai tidak kalah seksi dibanding Jakarta. Agaknya untuk meraup uang tidak mesti harus nglurug kota Jakarta.

Beberapa waktu lalu, majalah SWA menurunkan laporan utama “Indonesia Best Cities For Business” yang isinya pemeringkatan kota-kota yang pro bisnis di tanah air. Survey ini digelar dibarengi dengan kuesioner dan wawancara langsung terhadap pengusaha terpilih di kota/kabupaten tersebut. Indeks rekomendasi menggunakan Net Promoter Score (NPS). Semakin tinggi nilai NPS, semakin tinggi pula rekomendasi kabupaten/kota untuk tempat berbisnis dan berinvestasi.

Mana saja kota seksi yang pro bisnis itu? Inilah 10 Indonesia Most Recommended Cities for Business 2011 :

1. Kabupaten Gresik
2. Kota Medan
3. Kota bekasi
4. Kota Makasar
5. Kabupaten Deli Serdang
6. Kota Tangerang
7. Kota Karawang
8. Kota Sidoarjo
9. Kota Kediri
10. Kota Kudus

Dari laporan tersebut, kita juga bisa menilik langsung peran pemerintah daerah dalam menyumbang saham atmosfer yang pro bisnis. Misalnya Walikota Kota Makasar, Ilham Arief Sirajuddin yang kotanya menduduki peringkat ke-4, yang bertekad ingin menjadikan kota Makasar pusat bisnis di Indonesia Timur tetapi “living room” bagi para pebisnis. Komunikasi yang tidak main-main ini terbukti ampuh menggaet pebisnis kelas kakap berkenan menginjeksikan uangnya ke kota ini. Tak ayal, group Para pimpinan Chairul Tanjung pun bersedia membangun studio Trans dengan nilai 1,8 triliun di kota “Angin mamiri” ini. Sementara Group Agung Podomoro (properti) rata-rata membenamkan 10 Triliun per tahun di kota ini. Ehmmmm…sungguh gurih.

Sementara di laporan tersebut, beberapa kota-kota “berpotensi”, walaupun tidak masuk peringkat 10 besar tetapi diangkat karena “potensi bisnisnya” tidak kalah mengkilap pun tidak ketinggalan diulas. Misalnya, Kota Yogyakarta alias kota pelajar, walaupun sekilas tidak ada gedung bisnis menjulang tinggi, tetapi kota pelajar ini potensinya bisnisnya luar biasa. Para pelajar yang datang untuk sekolah di kota ini, bukanlah pelajar “kere” yang datang 15-25 tahun yang lalu yang datang dengan uang serba pas-pasan yang bersedia hidup “prihatin”. Mereka datang dengan sokongan uang saku yang begitu besar sehingga geliat bisnis di kota itu yang men-support kehidupan pelajar mulai dari penginapan, buku, restoran dan resto adalah sebuah kebutuhan sekarang. Pulang mudik lalu, saya melihat Bisnis kost-kost-an saja seakan tidak berhenti dibangun, terutama yang dekat dengan kampus-kampus besar. CafĂ© dan resto pun berdandan menyambut mereka yang biasa bergadang mengerjakan tugas sambil nongkrong. Sehingga fasilitas Wi-fi, tempat yang cozy (nyaman) menjadi sebuah keharusan yan pantang ditolak. Tertarik bikin restoran untuk para pelajar di Jogja? Sebuah Bisnis yang Cukup menjanjikan !

Masalahnya sekarang kesigapan kita untuk segera mengambil peluang menjadi kata kunci. Disamping kejelian untuk memetakan kota-kota yang sedang mekar-mekarnya tersebut dengan core business yang Anda lakoni. Kalau kombinasi dua hal tersebut bisa diramu dengan bijaksana, meraup rupiah sederas bisnis di kota Jakarta bukanlah mimpi di siang bolong. Sudah siapkah Anda berkiprah “menyerbu” kota-kota Pro Bisnis di Negeri ini?
MORE >>>

Kampus Kampus

Lamanya jemputan ku ni datang udah jam 9 neh,,,, bosen nungguin..... Kalo tau berangkat sendiri aja tadi.....
MORE >>>

Hore Template ku Udah jadi

Mohon masukannya dong teman teman bagi sapa saja yang baca postingan saya ini hehe :))
Kira kira kurang apa lagi ya ni blog ku.... Biar enak lah di liat ntar jadinya aku bingung harus gimana puyeng bongkar bongkar template nie...!!!!! Dari desain seh aku make software, terus belum ku masukin JavaScriptnya jadi fiturnya masih belum menarik... Ntar dah kalo pusingnya hilang di tambahin Java,,, biar di upload dulu sementara trus tinggal Mandi hehee. . . .Lupa Sholat Hwaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
MORE >>>

Segar Habis Lebaran, Balik Ke Rutinitas...Jakarta Jakarta

2 minggu di kampung halaman lumayan menghibur lupA Kegiatan di Bandung dan Jakarta.Liburan kali ini lebih dari cukup, karena sebelumnya biasa pulang cuma 1 minggu atau 4 hari. Tahun ini bisa 2 minggu ketemu keluarga, jalan sepuasnya memflashh masa kecil hehe... Sekarang memang banyak yang berubah.. Berubah drastis andai ini terjadi saat masa kecil dulu mungkin aku ga bakalan suka :))
Tempat ini indah karena bebas melakukan apa saja ga macet ga ngantri natural ramah.... Jauh lah ma ibu kota yang ga jelas hahahaha... SORRY
MORE >>>

Dunia Tertawa jangan Tersenyum..!!!!!

HAHAHAHAHAHAHA "isi masih loading" :p
MORE >>>

OK INI BLOG PRIBADI


yAA. . Awalnya emang blog ini aku buat untuk konsumsi publik di mana ngarahin kesatu tujuan membahas ilmu ilmu di bidang informatika biar bisa berbagi tapi sayang liat blog di luar yang bahas masalah kaya gini dah banyak banget jadi percuma juga tohhh kalo pengen nyari ada yang lebih lengkap kalo sekedar share baru dah di sini tempatnya maaf :( soalnya malas lah masa bahas masalah itu itu aja ada kalanya aku juga pengen bercerita tentang keseharian atau UNEK UNEK hahaha. . "jangan protes!!!" Well...Hallo teman teman silahkan berkenalan dengan saya ini persinggahan baru saya hehe..... 
Salam


MORE >>>

Strategi dan Pemahaman tentang PPC (Pay Per Click)


Dengan hadirnya internet, timbulah suatu sistem bisnis baru yang sebelumnya tidak ada di dunia offline, salah satunya adalah sistem pay per click.


Apa itu pay per click ?
Pay per click adalah sistem bisnis iklan dimana setiap pemasang iklan akan diberikan bayaran sesuai dengan klik yang terjadi.


Siapa yang membayar iklan per klik ?
Yang membayar tentunya pemasang iklan di setiap situs yang bersangkutan. Biasanya sistem pay per click sudah dikelola oleh suatu web/jasa service tertentu. Jadi PPC service ini menjembatani antara pemasang iklan dan penerima iklan. Salah satu contohnya adalah google adsense.


Berapa bayaran per klik ?
Bayaran per klik tergantung dari besarnya pemasang iklan dan kebijakan dari penyedia PPC service, tentunya PPC service ini menjaga agar biaya yang dikeluarkan oleh pemasang iklan dan penerima iklan seadil mungkin, agar PPC service mereka tetap dipercaya oleh para pengguna internet.


Bagaimana bila melanggar peraturan PPC ?
Untuk menjaga kepercayaan publik terhadap PPC service, mereka mempunyai peraturan masing-masing. Mereka tidak segan segan membanned/mengeluarkan kita dari jasa mereka, bila hal ini terjadi maka nama dan alamat kita selamanya akan tercemar dan tidak akan pernah mereka terima lagi, jadi masuk dalam black list PPC service.
Secara umum peraturan untuk pemasang iklan adalah menyediakan bentuk/kata-kata iklan yang sesuai dengan diiklankan, dan untuk penerima iklan adalah tidak boleh mengklik iklan sendiri. Tentunya ditambah peraturan lainnya, tiap-tiap PPC service mempunyai peraturan sendiri. Tapi intinya secara umum seperti disebutkan di atas.


PPC service saat ini telah hadir di tingkat nasional Indonesia maupun di tingkat dunia.
Sekarang PPC service ini kebanyakan dapat digabungkan dalam satu website, sehingga para pemilik website dapat lebih besar peluangnya dalam mendapatkan income dari internet. Namun perlu dilihat juga pemasangan/tata letak sistem PPC tersebut di web pemasang iklan, agar tampilannya enak dilihat pengunjung dan tidak merusak bentuk website.
Pay per click telah menjadi sistem yang paling digemari untuk diikuti oleh para pengguna internet ? Mengapa ?


Untuk pemilik website: PPC mempermudah mereka untuk menambah iklan, sebab pengunjung hanya perlu mengklik saja dan tidak perlu melakukan hal lain, maka pemilik website sudah tentu mendapatkan bayaran.


Untuk pemasang iklan/advertiser : iklan mereka dapat sekaligus tampil di ratusan bahkan jutaan website dan mereka hanya dikenakan bayaran bila ada yang mengklik iklan mereka. Jadi tidak akan ditarik bayaran bila iklannya hanya tampil di web para penyedia pemasang iklan, namun ditarik bayaran bila diklik



PPC menurut situs wikipedia adalah model iklan Internet yang digunakan di situs web, di mana pengiklan hanya membayar ketika iklan mereka diklik oleh pengungjung situs. Pada search engine seperti Google, biasanya pengiklan memasang iklan berdasarkan kata kunci (keyword) yang relevan dengan target pasarnya. Sedangkan jumlah uang yang dibayarkan oleh pengiklan kepada Search Engine atau pemilik situs web untuk satu kali klik pada iklannya disebut Cost Per Click (CPC).

Manfaat PPC bagi bisnis/perusahaan
Apa keuntungan PPC bagi bisnis? Dengan PPC, perusahaanlebih efektif dalam mengiklankan produknya, baik secara biaya maupun sararan yang dituju. Pengiklan dapat  mencapai orang yang tertarik pada suatu topik yang sesuai dengan produk yang diiklankan. Misalkan kita ingin menawarkan promosi suatu hotel, maka kita dapat memasang di google Adword dengan kata kunci travel, maka ikan kita akan muncul pada saat orang sedang mencari informasi mengenai travel.

Manfaat PPC bagi blogger/Pemilik situs
Sedangkan bagi blogger dengan adanya PPC, maka mereka dapat memasang iklan pada situs mereka dan memperoleh tambhan penghasilan.
Manfaat PPC bagi umum/users
Dengan layanan PPC, maka blooger/pemilik situs akan makin terpacu untuk menciptakan konten-konten berkualitas untuk menarik orang agar berkunjung ke situsnya, dengan demikian akan makin beragam pula konten yang dapat kita nikmati.
Model Bisnis
Beberapa situs besar menawarkan pemsangan iklan secara langsung pada situs mereka, di antaranya:
  • Google Adword
  • MSN adCenter
  • Yahoo! Search Marketing
  • Facebook
  • StumbleUpon
Sedangkan untuk pemasangan pada situs blog, forum maupun situs-situs web lainnya, umumnya dilakukan melalui perantaraan pihak ketiga yang di sebut PPC provider. Jadi pengiklan dan pemilkik situs tidak berhubungan secara langsung. Pemilik situs bisanya mendaftarkan diri pada PPC provider dan memasang script untuk menampilkan iklan pada situs mereka.
Beberapa PPC provider diantaranya:
Untuk PPC dari Indonesia di anataranya:
Menentukan CPC
Ada dua model utama untuk menentukan biaya per klik (CPC): flat-rate dan bid-based.

Flat Rate
Dengan sistem ini, pemasang iklan dan pemilik situs sepakat dengan sejumlah tetap yang akan dibayarkan untuk setiap klik. Dalam banyak kasus pemilik situs memiliki rate-card untuk berbagai bidang atau jaringan situs-situs mereka. Konten yang banyak dikunjungi akan memliki nilai lebih tinggi daripada konten yang tidak banyak peminatnya. Umumnya utuk pemasangan jangka panjang, pengiklan dapat bernegosiasi untuk mendapatkan diskon.


Bid-based
Dengan sitem ini pemasang iklan menandatangani kontrak yang memungkinkan mereka untuk bersaing dengan pengiklan lain dalam pelelangan tertutup yang diselenggarakan oleh penerbit, atau PPC provider. Setiap pengiklan memberitahu  nilai maksimum yang ia bersedia bayar untuk sebuah spot iklan (seringkali berdasarkan kata kunci).  Pelelangan diputar dalam mode otomatis setiap kali pengunjung memicu iklan spot. Secara lebih mudahnya, apabila nilai maksimum yang kita nyatakan lebih besar dari pengiklan lain, maka kemungkinan iklan kita untuk muncul juga akan lebih besar. Contoh dari Bid-based adalah Google Adwords dan Facebook Ads.


Bagaimana di Indonesia?
Sayang sekali di Indonesia belum banyak perusahaan-perusahaan besar yang berminat untuk memanfaatkan layanan PPC. Saat ini kebanyakan pengiklan PPC dari Indonesia adalah situs-situs yang menawarkan MLM online. Perusaahaan lebih menyukai pemasangan pada situs-situs besar di Indonesia, seperti detik.com, kompas.com, kaskus, dll, yang sampai saat ini belum menerapkan sistem PPC. Padahal dengan jumlah blogger di Indonesia yang mencapai jutaan orang, tentunya jumlah unique visitor dan pageview dari blog-blog tersebut bila di kumpulkan dapat melampaui situs-situs besar. Selain itu situs-situs blog bisanya memiliki konten yang sangat spesifik, sehingga iklan yang di pasang akan lebih fokus.

MORE >>>

Apa Keuntungan SEO ??

Kalau cuma untuk memahami apa itu SEO sangat mudah. Yang sulit itu adalah bagaimana caranya agar blog kita menjadi benar-benar SEO. Tapi sebelum ke sana kita intip juga sekilas seperti apa makhluk yang bernama SEO ini….


SEO ini adalah singkatan dari Search Engine Optimation.

Lalu apa gunanya kita belajar SEO?

Anda bisa bayangkan jika sebuah blog sudah berisi sekian ratus postingan. Tapi apapun kata kunci yang diketikkan pengunjung di kotak pencari, tidak pernah judul postingan tersebut tampil di halaman pencari. Padahal kata kunci yang diketikkan pengunjung sudah sama dengan judul postingannya. Atau jangankan itu, nama blognya sendiri di ketik di kotak pencari, blognya juga tidak muncul di halaman pencari… Apa yang terjadi?

Nah, itulah tandanya blog itu SEOnya masih nol besar. Alias belum terindeks sama sekali di search engine.

Apa ruginya? Ya jelas tidak akan ada pengunjung yang kesasar ke blog tersebut. Blog itu hanya akan menjadi kuburan, tidak ada yang datang kecuali pemiliknya sendiri.

Nah, itulah gunanya SEO.

Lalu apa yang harus dilakukan agar blog menjadi bernilai SEO?
Ya anda harus melakukan tindakan SEO atau teknik SEO.
Lho, apa pula itu teknik SEO?

Setelah anda tahu blog anda belum terindeks di seacrh engine, atau setiap postingan tidak pernah muncul di halaman pencari, atau mungkin muncul tapi tenggelam di bagian dasarnya, maka anda harus melakukan banyak hal, agar blog anda dengan seluruh contentnya bisa tampil kuat di halaman pencari. Nah usaha kearah inilah yang disebut dengan istilah tindakan atau teknik SEO.

Lalu apa saja teknik SEO yang bisa saya lakukan?

Hanya ada 2 macam.

Pertama, SEO ke dalam (SEO on page)

Cara ini sangat mudah tapi butuh ketekunan. Intinya kita hanya memberdayakan berbagai sisi dari blog kita agar robot search engine tergoda untuk berkunjung. Kalau si robot itu telah sering berkunjung, berarti ia akan membawa blog kita tampil di halaman pencarinya. Nah, beberapa cara yang berhubngan dengan ini adalah:

1. Pemberian Url dan Judul blog yang SEO
2. Judul Postingan yang SEO
3. Kontent sangat berhubngan dengan judul
4. Kontent unik dari blog lain
5. Template bernilai SEO
6. dan masih banyak lagi

Kedua, SEO ke luar (SEO off page)

Cara ini sebenarnya juga mudah, asal kita tahu dan mau melakukannya. Diantaranya adalah:

1. Daftarkan blog ke search engine
2. Daftarkan blog ke blog directory
3. Daftarkan artikel ke article directory
4. Promosikan alamat blog ke blog lain (pasang iklan)
5. Blogwalking
6. dan seterusnya ….

Lebih kurang itulah kerangka dasar dari SEO. Tidak lebih.

Cuma bagaimana menerapkan setiap bagian itu?
MORE >>>

Cara membuat file PHP pada blog

Artikel kali ini akan membahas mengenai PHP pada blogspot, tidak begitu sulit memasang PHP pada blog hanya dengan 3 langkah kita sudah dapat memasang PHP pada blog kita. Lain halnya dengan wordpress yang mendukung penuh bahasa PHP pada blognya namun bagaimana pun kita masih dapat menggunakannya pada blogspot, inilah yang membedakan blogspot dan wordpress namun bagaimanapun persentase serangan hacker lebih banyak menyerang wordpress dikarenakan banyaknya celah bahasa pemrograman PHP.

Langsung ikuti langkah dibawah ini :

  • Login ke dashboard --> Rancangan --> Elemen halaman
  • Pilih "Tambah Gadget"
  • Kemudian pilih "Javascript/Html" dan masukkan kode dibawah ini
<object width="400" height="300" type="text/html" data="AlamatURL.php"></object>
Catatan :  Ganti AlamatURL.php dengan alamat PHP kamu

  • Simpan dan lihat haasilnya
MORE >>>

Cara Membuat Menu Vertikal dengan Jquery pada Blog

Artikel ini akan membahas artikel sebelumnya tentang cara membuat menu di blog. agar blog kita tampil profesional tampil profesional hal pokok yang kita lakukan dengan membuat trik pada blog. Berikut akan jelaskan tentang bagaimana cara membuat menu vertikal pada blog dengan jquery.

  • Login ke dashboard blogmu
  • Pilih Rancangan
  • Pilih Edit HTML
  • Cari kode ]]></b:skin> dan letakkan kode dibawah ini sebelum kode tersebut
/* First Level UL List */
#accordion {
margin:0;
padding:0;
list-style:none;
}

#accordion li {
width:267px;
}

#accordion li a {
display: block;
width: 268px;
height: 43px;
text-indent:-999em;
outline:none;
}

/* Using CSS Sprite for menu item */
#accordion li a.popular {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/menu.jpg) no-repeat 0 0;
}

#accordion li a.popular:hover, .popularOver {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/menu.jpg) no-repeat -268px 0 !important;
}

#accordion li a.category {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/menu.jpg) no-repeat 0 -43px;
}

#accordion li a.category:hover, .categoryOver {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/menu.jpg) no-repeat -268px -43px !important;
}

#accordion li a.comment {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/menu.jpg) no-repeat 0 -86px;
}

#accordion li a.comment:hover, .commentOver {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/menu.jpg) no-repeat -268px -86px !important;
}


/* Second Level UL List*/
#accordion ul {
background:url(http://www.queness.com/resources/html/accordion/bg.gif) repeat-y 0 0;
width:268px;
margin:0;
padding:0;
display:none;
}

#accordion ul li {
height:30px;
}

/* styling of submenu item */
#accordion ul li a {
width:240px;
height:25px;
margin-left:15px;
padding-top:5px;
border-bottom: 1px dotted #777;
text-indent:0;
color:#ccc;
text-decoration:none;
}

/* remove border bottom of the last item */
#accordion ul li a.last {
border-bottom: none;
}
  • Selanjutnya tambahkan kode dibawah ini setelah kode </head> 
<script type='text/javascript'>

$(document).ready(function () {

$(&#39;#accordion li&#39;).click(function () {

/* FIRST SECTION */

//slideup or hide all the Submenu
$(&#39;#accordion li&#39;).children(&#39;ul&#39;).slideUp(&#39;fast&#39;);

//remove all the &quot;Over&quot; class, so that the arrow reset to default
$(&#39;#accordion li &gt; a&#39;).each(function () {
if ($(this).attr(&#39;rel&#39;)!=&#39;&#39;) {
$(this).removeClass($(this).attr(&#39;rel&#39;) + &#39;Over&#39;);
}
});

/* SECOND SECTION */

//show the selected submenu
$(this).children(&#39;ul&#39;).slideDown(&#39;fast&#39;);

//add &quot;Over&quot; class, so that the arrow pointing down
$(this).children(&#39;a&#39;).addClass($(this).children(&#39;li a&#39;).attr(&#39;rel&#39;) + &#39;Over&#39;);

return false;
});

});


</script>

  • Simpan, dan langkah terakhir adalah ;
  • Buka rancangan dan klik tambah gadget dan pilih Javascript/HTML dan masukkan kode dibawah ini

<ul id="accordion">
<li>
<a href="#" class="popular" rel="popular">Popular Post</a>
<ul>
<li><a href="#">Popular Post 1</a></li>
<li><a href="#">Popular Post 2</a></li>
<li><a href="#" class="last">Popular Post 3</a></li>
</ul>
</li>
<li>
<a href="#" class="category" rel="category">Category</a>
<ul>
<li><a href="#">Category 1</a></li>
<li><a href="#">Category 2</a></li>
<li><a href="#" class="last">Category 3</a></li>
</ul>
</li>
<li>
<a href="#" class="comment" rel="comment">Recent Comment</a>
<ul>
<li><a href="#">Comment 1</a></li>
<li><a href="#">Comment 2</a></li>
<li><a href="#" class="last">Comment 3</a></li>
</ul>
</li>
</ul>
  •   Simpan dan lihat hasilnya
MORE >>>

Teknologi terbaru cara pembuatan Alat pengontrol Stock barang

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Pembelian dan penjualan merupakan kegiatan yang mempengaruhi jumlah persediaan. Pembelian akan menambah jumlah persediaan, sedangkan penjualan akan menguranginya. Ketiga hal tersebut saling berkaitan dan merupakan inti kegiatan perusahaan. Informasi yang dihasilkan akan membantu manajer dalam memutuskan jumlah persediaan yang akan dibeli, maupun jumlah yang tersedia untuk dijual, serta mengontrol dan mengawasi jumlah aset persediaan perusahaan. 
PT Golden Betelnut adalah bentuk usaha perseroan terbatas yang bergerak di bidang ekspor bahan rempah-rempah seperti gambir, pinang, kopra, paring dan cengkeh. Saat ini, pencatatan atas transaksi pembelian dan penjualan perusahaan masih dilakukan secara manual dan bisa dikatakan kurang memadai melihat kenyataan transaksi yang terjadi relatif besar jumlahnya, sehingga agak menyita waktu bila ingin menghasilkan laporan persediaan dalam waktu singkat. Saatnya perusahaan menerapkan sistem informasi pembelian, penjualan dan persediaan secara komputerisasi untuk mengatasi hal tersebut.
Berdasarkan uraian-uraian di atas, penulis tertarik melakukan penelitian dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Pembelian, Penjualan dan Persediaan Pada PT Golden Betelnut, Medan”.
DOWNLOAD  selengkapnya. . .
MORE >>>

Instalasi DNS Server

Langkah-langkah instalasi BIND

BIND merupakan salah satu aplikasi yang banyak digunakan untuk DNS server. Saat ini bind sudah mencapai versi 9.3.4. pada tutorial kali ini saya akan melakukan instalias bind dari source tarball. Dalam dunia unix mauoun linux, terdapat banyak macam paket. Pada Redhat, paket sendiri ada 2 macm , yaitu paket binary dari RPM dan paket tarball. Paket tarbal berekstensi tar.gz.

Dependensi Paket
Untuk melakukan instalasi Bind ini, ada paket-paket yag harus sudah terinstall terlebih dulu, yaitu :
Gcc
# rpm -qa | grep gcc
gcc-3.2.3-20
gcc-java-3.2.3-20
gcc-g77-ssa-3.5ssa-0.20030801.41
compat-gcc-7.3-2.96.122
gcc-c++-3.2.3-20
gcc-gnat-3.2.3-20
gcc-objc-3.2.3-20
gcc-c++-ssa-3.5ssa-0.20030801.41
gcc-java-ssa-3.5ssa-0.20030801.41
compat-gcc-c++-7.3-2.96.122
libgcc-ssa-3.5ssa-0.20030801.41
libgcc-3.2.3-20
gcc-g77-3.2.3-20
gcc-ssa-3.5ssa-0.20030801.41
gcc-objc-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

Compatible c++
# rpm -qa | grep compat
compat-gcc-7.3-2.96.122
compat-libstdc++-devel-7.3-2.96.122
compat-gcc-c++-7.3-2.96.122
compat-libstdc++-7.3-2.96.122
compat-glibc-7.x-2.2.4.32.5

Paket glibc
# rpm -qa | grep glibc
glibc-devel-2.3.2-95.3
glibc-common-2.3.2-95.3
glibc-profile-2.3.2-95.3
glibc-utils-2.3.2-95.3
glibc-headers-2.3.2-95.3
glibc-kernheaders-2.4-8.34
glibc-2.3.2-95.3
compat-glibc-7.x-2.2.4.32.5

Aplikasi make
# rpm -qa | grep make
automake-1.6.3-5
make-3.79.1-17
automake15-1.5-7
automake14-1.4p6-6

Aplikasi perl
]# rpm -qa | grep perl
perl-Parse-Yapp-1.05-30
perl-libxml-perl-0.07-28
perl-XML-Grove-0.46alpha-25
perl-DBI-1.32-5
perl-Digest-HMAC-1.01-11.1
openssl-perl-0.9.7a-43.2
perl-5.8.0-88.4
perl-Filter-1.29-3
perl-DateManip-5.40-30
perl-HTML-Parser-3.26-17
perl-URI-1.21-7
perl-XML-Parser-2.31-15
perl-XML-Dumper-0.4-25
perl-libxml-enno-1.02-29
perl-XML-Twig-3.09-3
perl-CGI-2.81-88.4
newt-perl-1.08-4
perl-CPAN-1.61-88.4
perl-Net-DNS-0.31-3.1
perl-SGMLSpm-1.03ii-11
perl-HTML-Tagset-3.03-28
perl-libwww-perl-5.65-6
perl-XML-Encoding-1.01-23
perl-Time-HiRes-1.38-3
perl-Digest-SHA1-2.01-15.1

Openssl yang bias di download di
http://www.openssl.org/source/openssl-0.9.8d.tar.gz





Instalasi
Berikut langkah-langkahnya :
1. Install paket openssl
a. Download paket
wget http://www.openssl.org/source/openssl-0.9.8d.tar.gz
b. Ekstrak paket
tar -xvzf openssl-0.9.8d.tar.gz
hasil ekstraksi akan mambuat suatu file bernama openssl-0.9.8d. masuk ke directory tersebut.
#cd openssl-0.9.8d
c. Lakukan konfigurasi
#./config --prefix=/usr/local/openssl --openssldir=/usr/local/openssl
Instalasi akan meletakkan openssl di dalam directory /usr/local/openssl
d. Kemudian lakukan kompilasi
#make && make test && make install
Sampai saat ini , instalasi openssl telah selesai dilakukan
2. Download paket bind
wget -c http://ftp.isc.org/isc/bind9/9.3.4/bind-9.3.4.tar.gz
3. Ekstrak paket
#tar xfvz bind-9.3.4.tar.gz
Kemudian masuk ke directory hasil ekstraksi
# cd bind-9.3.4
4. Lakukan konfigurasi
#./configure --prefix=/usr/local/named --enable-ipv6 --enable-libbind --with-openssl=/usr/local/openssl/ --sysconfdir=/etc --sbindir=/sbin/ --bindir=/bin --with-ptl2 --with-libtool --enable-getifaddrs
Pada konfigurasi ini, kita melakukan kustomisasi
pada letak directory di /usr/local/named
mengaktifkan ipv6
mengaktifkan library bind
menggunakan openssl, yaitu di /usr/local/openssl
konfigurasi file diletakkan di /etc
file bin diletakkan di /bin dan /sbin
5. Lakukan kompilasi
#make && make clean && make depend && make all && make install

Pembuatan User
Setelah kompilasi dan instalasi selesai, sekarang kita coba membuat konfigurasi filenya. Agar yang menjalankan aplikasi ini bukan root, maka kita buat dulu 1 user
# /usr/sbin/useradd named -s /sbin/nologin -d /var/named/
Perintah ini akan menambahkan 1 user bernama named, yag tidak memiliki akses login, dan mempunyai directory di /var/named.

Pengubahan kepemilikan Direktory.
Direktory /var/named ini nantinya akan kita tempatkan sebagai directory zone record dns kita. Agar user named bias menggunakannya, kita ubah kepemilikannya menjadi named.
#chown named.named /var/named
Direktory yang lain adalah /usr/local/named/var/run. Yaitu directory untuk meletakkan pid dari named tersebut.
#chown named.named -Rf /usr/local/named/var/run

Konfigurasi
Pada instalasi, kita telah mengarahkan aplikasi named, agar memanggil membaca file konfigurasi nya di directory /etc. secara default, nama konfigurasi adalah named.conf. pada saat instalasi tersebut, akan dibuatkan beberapa file dan diletakkan di /sbin. File tersebut anatara lain
Named (sebagai daemon file)
named-checkconf (untuk memeriksa apakah konfigurasi named.conf sudah benar atau tidak)
named-checkzone (untuk memeriksa zone)
rndc (juga sebagai daemon)
rndc-confgen (untuk men-generate rndc key, yang akan diletakkan di /etc/, nama filenya rndc.key.
sebelum ke named.conf , kita ciptakan dulu rndc.conf nya
# /sbin/rndc-confgen >> /etc/rndc.ke

Setelah itu , baru kita buat named.conf, berikut contohnya

# more /etc/named.conf
#add by rito
#Senin, 5 Februari 2007
include "/etc/rndc.key";
options {
        directory "/var/named";
        allow-query {any; };

};
controls {
        inet 127.0.0.1 allow { localhost; } keys { "rndc-key"; };
};

zone "." IN {
        type hint;
        file "named.ca";
};

zone "localdomain" IN {
        type master;
        file "localdomain.zone";
        allow-update { none; };
};
zone "0.0.127.in-addr.arpa" IN {
        type master;
        file "named.local";
        allow-update { none; };
};

Kemudian, buat file named.ca, localdomain.zone, dan named.local di /var/named. Isinya kurang lebih sebagai berikut :
# more /var/named/named.ca
;       This file holds the information on root name servers needed to
;       initialize cache of Internet domain name servers
;       (e.g. reference this file in the "cache  .  <file>"
;       configuration file of BIND domain name servers).
;
;       This file is made available by InterNIC
;       under anonymous FTP as
;           file                /domain/named.cache
;           on server           FTP.INTERNIC.NET
;       -OR-                    RS.INTERNIC.NET
;
;       last update:    Jan 29, 2004
;       related version of root zone:   2004012900
;
;
; formerly NS.INTERNIC.NET
;
.                        3600000  IN  NS    A.ROOT-SERVERS.NET.
A.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     198.41.0.4
;
; formerly NS1.ISI.EDU
;
.                        3600000      NS    B.ROOT-SERVERS.NET.
B.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.228.79.201
;
; formerly C.PSI.NET
;
.                        3600000      NS    C.ROOT-SERVERS.NET.
C.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.33.4.12
;
; formerly TERP.UMD.EDU
;
.                        3600000      NS    D.ROOT-SERVERS.NET.
D.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     128.8.10.90
;
; formerly NS.NASA.GOV
;
.                        3600000      NS    E.ROOT-SERVERS.NET.
E.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.203.230.10
;
; formerly NS.ISC.ORG
;
.                        3600000      NS    F.ROOT-SERVERS.NET.
F.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.5.5.241
;
; formerly NS.NIC.DDN.MIL
;
.                        3600000      NS    G.ROOT-SERVERS.NET.
G.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.112.36.4
;
; formerly AOS.ARL.ARMY.MIL
;
.                        3600000      NS    H.ROOT-SERVERS.NET.
H.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     128.63.2.53
;
; formerly NIC.NORDU.NET
;
.                        3600000      NS    I.ROOT-SERVERS.NET.
I.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.36.148.17
;
; operated by VeriSign, Inc.
;
.                        3600000      NS    J.ROOT-SERVERS.NET.
J.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     192.58.128.30
;
; operated by RIPE NCC
;
.                        3600000      NS    K.ROOT-SERVERS.NET.
K.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     193.0.14.129
;
; operated by ICANN
;
.                        3600000      NS    L.ROOT-SERVERS.NET.
L.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     198.32.64.12
;
; operated by WIDE
;
.                        3600000      NS    M.ROOT-SERVERS.NET.
M.ROOT-SERVERS.NET.      3600000      A     202.12.27.33
; End of File

]# more /var/named/named.local
$TTL    86400
@       IN      SOA     localhost. root.localhost.  (
                                      1997022700 ; Serial
                                      28800      ; Refresh
                                      14400      ; Retry
                                      3600000    ; Expire
                                      86400 )    ; Minimum
              IN      NS      localhost.

1       IN      PTR     localhost.

# more /var/named/localdomain.zone
$TTL    86400
@               IN SOA  localhost root (
                                        42              ; serial (d. adams)
                                        3H              ; refresh
                                        15M             ; retry
                                        1W              ; expiry
                                        1D )            ; minimum
                IN NS           localhost
localhost       IN A            127.0.0.1

file –file di atas hanya contoh.

Setelah membuat file di atas, sekarang kita membuat init daemonnya. Pada redhat, diletakkan di /etc/rc.d/init.d atau di /etc/init.d
Nama filenya ada named
Isi filenya kurang lebih sebagai berikut :

# more /etc/init.d/named
#!/bin/bash
#
# named           This shell script takes care of starting and stopping
#                 named (BIND DNS server).
#
# chkconfig: - 55 45
# description: named (BIND) is a Domain Name Server (DNS) \
# that is used to resolve host names to IP addresses.
# probe: true

# Source function library.
. /etc/rc.d/init.d/functions

# Source networking configuration.
[ -r /etc/sysconfig/network ] && . /etc/sysconfig/network

RETVAL=0
prog="named"

# Check that networking is up.
[ "${NETWORKING}" = "no" ] && exit 1

[ -r /etc/sysconfig/named ] && . /etc/sysconfig/named

[ -x /sbin/named ] || exit 1

[ -r ${ROOTDIR}/etc/named.conf ] || exit 1


start() {
        # Start daemons.
        if [ -n "`/sbin/pidof named`" ]; then
                echo -n $"$prog: already running"
                return 1
        fi
        echo -n $"Starting $prog: "
        ckcf_options='';
        if [ -n "${ROOTDIR}" -a "x${ROOTDIR}" != "x/" ]; then
                OPTIONS="${OPTIONS} -t ${ROOTDIR}"
                ckcf_options="-t ${ROOTDIR}";
                if [ -s /etc/localtime ]; then
                    cp -fp /etc/localtime ${ROOTDIR}/etc/localtime
                fi;
        fi
        conf_ok=0;
        if [ -x /sbin/named-checkconf ] && /sbin/named-checkconf $ckcf_options;
then
           conf_ok=1;
        else
           RETVAL=$?;
        fi
        if [ $conf_ok -eq 1 ]; then
           daemon /sbin/named -u named -n 2 ${OPTION};
           RETVAL=$?;
        else
           named_err=`/sbin/named -g 2>&1 | sed s/\n/\\n/g`;
           if [ `tty` != "/dev/console" ]; then
               echo -e "\n$named_err";
               echo -n  "Error in configuration file /etc/named.conf : ";
           fi;
           failure $"Error in configuration file /etc/named.conf : $named_err";
           echo
           return $RETVAL;
        fi;
        [ $RETVAL -eq 0 ] && touch /var/lock/subsys/named
        Echo
        return $RETVAL
}
stop() {
        # Stop daemons.
        echo -n $"Stopping $prog: "
        /sbin/rndc stop >/dev/null 2>&1
        RETVAL=$?
        [ $RETVAL -eq 0 ] && rm -f /var/lock/subsys/named || {
#               killproc named
#               Never do this! Can cause corrupt zone files!
                /sbin/rndc stop >/dev/null 2>&1
                RETVAL=$?
                [ $RETVAL -eq 0 ] && rm -f /var/lock/subsys/named
                echo
                return $RETVAL
        }
        success
        echo
        return $RETVAL
}
rhstatus() {
        /sbin/rndc status
        return $?
}
restart() {
        stop
# wait a couple of seconds for the named to finish closing down
        sleep 2
        start
}
reload() {
        echo -n $"Reloading $prog: "
        p=`/sbin/pidof -o %PPID named`
        RETVAL=$?
        if [ "$RETVAL" -eq 0 ]; then
            /sbin/rndc reload >/dev/null 2>&1 || /usr/bin/kill -HUP $p;
            RETVAL=$?
        fi
        [ "$RETVAL" -eq 0 ] && success $"$prog reload" || failure $"$prog reload
"
        echo
        return $?
}
probe() {
        # named knows how to reload intelligently; we don't want linuxconf
        # to offer to restart every time
        /sbin/rndc reload >/dev/null 2>&1 || echo start
        return $?
}

# See how we were called.
case "$1" in
        start)
                start
                ;;
        stop)
                stop
                ;;
        status)
                rhstatus
                ;;
        restart)
                restart
                ;;
        condrestart)
                if [ -e /var/lock/subsys/named ]; then restart; fi
                ;;
        reload)
                reload
                ;;
        probe)
                probe
                ;;
        *)
                echo $"Usage: $0 {start|stop|status|restart|condrestart|reload|p
robe}"
                exit 1
esac

exit $?

Menjalankan named
Untuk menjalankan named. Cukup dengan perintah berikut :
#/etc/init.d/named start
Kemudia kita periksa apakah sudah jalan atau belum
# ps -ax | grep named
14134 ?        S      0:01 /sbin/named -u named -n 2

Terlihat named sudah jalan.
MORE >>>