Dengan hadirnya internet, timbulah suatu sistem bisnis baru yang sebelumnya tidak ada di dunia offline, salah satunya adalah sistem pay per click.
Apa itu pay per click ?
Pay per click adalah sistem bisnis iklan dimana setiap pemasang iklan akan diberikan bayaran sesuai dengan klik yang terjadi.
Siapa yang membayar iklan per klik ?
Yang membayar tentunya pemasang iklan di setiap situs yang bersangkutan. Biasanya sistem pay per click sudah dikelola oleh suatu web/jasa service tertentu. Jadi PPC service ini menjembatani antara pemasang iklan dan penerima iklan. Salah satu contohnya adalah google adsense.
Berapa bayaran per klik ?
Bayaran per klik tergantung dari besarnya pemasang iklan dan kebijakan dari penyedia PPC service, tentunya PPC service ini menjaga agar biaya yang dikeluarkan oleh pemasang iklan dan penerima iklan seadil mungkin, agar PPC service mereka tetap dipercaya oleh para pengguna internet.
Bagaimana bila melanggar peraturan PPC ?
Untuk menjaga kepercayaan publik terhadap PPC service, mereka mempunyai peraturan masing-masing. Mereka tidak segan segan membanned/mengeluarkan kita dari jasa mereka, bila hal ini terjadi maka nama dan alamat kita selamanya akan tercemar dan tidak akan pernah mereka terima lagi, jadi masuk dalam black list PPC service.
Secara umum peraturan untuk pemasang iklan adalah menyediakan bentuk/kata-kata iklan yang sesuai dengan diiklankan, dan untuk penerima iklan adalah tidak boleh mengklik iklan sendiri. Tentunya ditambah peraturan lainnya, tiap-tiap PPC service mempunyai peraturan sendiri. Tapi intinya secara umum seperti disebutkan di atas.
PPC service saat ini telah hadir di tingkat nasional Indonesia maupun di tingkat dunia.
Sekarang PPC service ini kebanyakan dapat digabungkan dalam satu website, sehingga para pemilik website dapat lebih besar peluangnya dalam mendapatkan income dari internet. Namun perlu dilihat juga pemasangan/tata letak sistem PPC tersebut di web pemasang iklan, agar tampilannya enak dilihat pengunjung dan tidak merusak bentuk website.
Pay per click telah menjadi sistem yang paling digemari untuk diikuti oleh para pengguna internet ? Mengapa ?
Untuk pemilik website: PPC mempermudah mereka untuk menambah iklan, sebab pengunjung hanya perlu mengklik saja dan tidak perlu melakukan hal lain, maka pemilik website sudah tentu mendapatkan bayaran.
Untuk pemasang iklan/advertiser : iklan mereka dapat sekaligus tampil di ratusan bahkan jutaan website dan mereka hanya dikenakan bayaran bila ada yang mengklik iklan mereka. Jadi tidak akan ditarik bayaran bila iklannya hanya tampil di web para penyedia pemasang iklan, namun ditarik bayaran bila diklik
PPC menurut situs wikipedia adalah model iklan Internet yang digunakan di situs web, di mana pengiklan hanya membayar ketika iklan mereka diklik oleh pengungjung situs. Pada search engine seperti Google, biasanya pengiklan memasang iklan berdasarkan kata kunci (keyword) yang relevan dengan target pasarnya. Sedangkan jumlah uang yang dibayarkan oleh pengiklan kepada Search Engine atau pemilik situs web untuk satu kali klik pada iklannya disebut Cost Per Click (CPC).
Manfaat PPC bagi bisnis/perusahaan
Apa keuntungan PPC bagi bisnis? Dengan PPC, perusahaanlebih efektif dalam mengiklankan produknya, baik secara biaya maupun sararan yang dituju. Pengiklan dapat mencapai orang yang tertarik pada suatu topik yang sesuai dengan produk yang diiklankan. Misalkan kita ingin menawarkan promosi suatu hotel, maka kita dapat memasang di google Adword dengan kata kunci travel, maka ikan kita akan muncul pada saat orang sedang mencari informasi mengenai travel.Manfaat PPC bagi blogger/Pemilik situs
Sedangkan bagi blogger dengan adanya PPC, maka mereka dapat memasang iklan pada situs mereka dan memperoleh tambhan penghasilan.
Manfaat PPC bagi umum/users
Dengan layanan PPC, maka blooger/pemilik situs akan makin terpacu untuk menciptakan konten-konten berkualitas untuk menarik orang agar berkunjung ke situsnya, dengan demikian akan makin beragam pula konten yang dapat kita nikmati.
Model Bisnis
Beberapa situs besar menawarkan pemsangan iklan secara langsung pada situs mereka, di antaranya:
Beberapa situs besar menawarkan pemsangan iklan secara langsung pada situs mereka, di antaranya:
- Google Adword
- MSN adCenter
- Yahoo! Search Marketing
- StumbleUpon
Sedangkan untuk pemasangan pada situs blog, forum maupun situs-situs web lainnya, umumnya dilakukan melalui perantaraan pihak ketiga yang di sebut PPC provider. Jadi pengiklan dan pemilkik situs tidak berhubungan secara langsung. Pemilik situs bisanya mendaftarkan diri pada PPC provider dan memasang script untuk menampilkan iklan pada situs mereka.
Beberapa PPC provider diantaranya:
- Clicksor
- TargetPoint
- Adbrite
- BidClix
- Chitika
- AllFeeds
- Adhearus
- AffiliateSensor
- Bidvertiser
- Veoda
- RevenuePilot
- Kanoodle
- Enhance Interactive
Untuk PPC dari Indonesia di anataranya:
Menentukan CPC
Ada dua model utama untuk menentukan biaya per klik (CPC): flat-rate dan bid-based.
Flat Rate
Ada dua model utama untuk menentukan biaya per klik (CPC): flat-rate dan bid-based.
Flat Rate
Dengan sistem ini, pemasang iklan dan pemilik situs sepakat dengan sejumlah tetap yang akan dibayarkan untuk setiap klik. Dalam banyak kasus pemilik situs memiliki rate-card untuk berbagai bidang atau jaringan situs-situs mereka. Konten yang banyak dikunjungi akan memliki nilai lebih tinggi daripada konten yang tidak banyak peminatnya. Umumnya utuk pemasangan jangka panjang, pengiklan dapat bernegosiasi untuk mendapatkan diskon.
Bid-based
Dengan sitem ini pemasang iklan menandatangani kontrak yang memungkinkan mereka untuk bersaing dengan pengiklan lain dalam pelelangan tertutup yang diselenggarakan oleh penerbit, atau PPC provider. Setiap pengiklan memberitahu nilai maksimum yang ia bersedia bayar untuk sebuah spot iklan (seringkali berdasarkan kata kunci). Pelelangan diputar dalam mode otomatis setiap kali pengunjung memicu iklan spot. Secara lebih mudahnya, apabila nilai maksimum yang kita nyatakan lebih besar dari pengiklan lain, maka kemungkinan iklan kita untuk muncul juga akan lebih besar. Contoh dari Bid-based adalah Google Adwords dan Facebook Ads.
Bagaimana di Indonesia?
Sayang sekali di Indonesia belum banyak perusahaan-perusahaan besar yang berminat untuk memanfaatkan layanan PPC. Saat ini kebanyakan pengiklan PPC dari Indonesia adalah situs-situs yang menawarkan MLM online. Perusaahaan lebih menyukai pemasangan pada situs-situs besar di Indonesia, seperti detik.com, kompas.com, kaskus, dll, yang sampai saat ini belum menerapkan sistem PPC. Padahal dengan jumlah blogger di Indonesia yang mencapai jutaan orang, tentunya jumlah unique visitor dan pageview dari blog-blog tersebut bila di kumpulkan dapat melampaui situs-situs besar. Selain itu situs-situs blog bisanya memiliki konten yang sangat spesifik, sehingga iklan yang di pasang akan lebih fokus.